Wow.... Film ini menyentuh banget. Mengajak saya ke masa lalu saat masih kanak-kanak ketika menonton film Animasi 3D Stand by Me Doraemon. Baru kali ini liat Doraemon pake 3D. Biasanya animasinya 2D. Hahaha.... Tapi, biarpun begitu, kenikmatan menonton film ini tidak berkurang.
*Buat yang belum nonton, mending gak usah baca artikel ini, takutnya nanti nyesel... hehehe.....
 |
| IMDB Rating: 7.9/10 |
Stand by Me Doraemon menceritakan tentang kenapa Doraemon diutus untuk menemani nobita. Ternyata cucu Nobita dimasa depan ingin membuat nobita bahagia semasa hidupnya. Maka dari itu, diutuslah Doraemon untuk mewujudkannya.
Awalnya Doraemon tidak mau tinggal di abad 20. Dia ingin tinggal di masa depan. Cucu Nobita bilang, "Kau jangan pulang, sebelum berhasil membuat Nobita bahagia." dan jika Doraemon melanggarnya maka ia akan tersambar listrik. Mau tidak mau akhirnya Doraemmon melaksanakan tugasnya.
Doraemon menujukkan baling-baling bambunya kepada Nobita. Pada saat itu Nobita belum mengenal sama sekali baling-baling bambu. Malam itu Nobita mencobanya bersama Doraemon. Dia merasa senang ketika sudah bisa menguaasai alat canggih tersebut.
Seperti biasa, stampel Nobita si pemalas, tukang tidur, dapat nilai nol membuat Doraemon harus merubahnya. Saat Doraemon menunjukan Foto Nobita di masa depan yang menikah dengan Geiko adik Giant, ia shock dan tidak terima. Selama ini ia menginginkan Sizuka sebagai pendamping hidupnya. Ditambah lagi dengan Nobita melihat Sizuka dekat dengan Dekisugi yang pintar dan sempurna membuatnya semakin tidak berdaya. Doraemon akhirnya menyemangi Nobita untuk giat belajar supaya bisa mengambil hati Sizuka dan memberinya masa depan yang cerah. Dan inilah waktunya Nobita merubah nasibnya.
Setiap hari Nobita belajar dengan giat. Pergi keluarpun ia membaca buku sambil jalan. Giant dan Suneo yang melihatnya meledek Nobita yang bersikap 180 derajat berbeda. Nobita hanya mengacuhkannya. Melihat Nobita yang berubah, Doraemon sangat bangga terhadapnya. Hingga akhirnya ujian sekolah tiba. Nobita tampil sangat percaya diri dapat menjawab soal ulangan dengan baik. Akan tetapi, ketika soal ulangan disebar. Nobita kaget bukan main. Ia tak percaya bahwa salah belajar. Soal yang disebar kali ini bukanlah soal matematika, melainkan soal bahasa Jepang.
Doraemon yang tidak sabar melihat hasil ulangan Nobita, akhirnya menyusulnya. Terlihat Nobita sedang berjalan sendirian dengan wajah lesu. Doraemon tak menyangka melihat nilai 0 yang diterima oleh Nobita. Seketika Nobita kehilangan kembali rasa percaya dirinya untuk mendapatkan Sizuka. Kini ia berbalik pikir, Sizuka memang tidak pantas untuknya karena jika Sizuka hidup dengannya, Sizuka akan hidup susah dan tidak bisa menjamin kebahagiaannya. So sweet :)
Saat Nobita mengembalikan barang-barang pemberian Sizuka ke rumahnya, Sizuka kebetulan sedang mandi. Jadinya ayah Sizuka yang menerimanya. Tidak lama Sizuka selesai mandi, ayahnya memberitahu Nobita datang dan memberikan sejumlah barang. Sizuka meraasa ada yang tidak beres, Nobita tidak mungkin seperti itu. Pasti Nobita sedang ada masalah. Sizuka kemudian mengejae Nobita.
Tidak ingin Sizuka mendekatinya, dengan berat hati Nobita mengimbaskan tangannya sehingga celana dalam Sizuka terlihat. Sizuka sangat marah dan Nobita berhasil membuat Sizuka benci padanya. Doraemon yang melihat kejadian itu merasa sedih.
Saat Nobita pulang ke rumah. Ia benar-benar murung. Belum lama Nobita sampai, Sizuka mengetuk pintu rumah Nobita. Nobita panik, begitu juga dengan Doraemon. Nobita tidak bisa membayangkan betapa marahnya Sizuka. Ibu Nobita sudah memanggil-manggil Nobita untuk segera turun menemui Sizuka. Tapi, Nobita malah minta bantuan Doraemon untuk mengeluarkan alat yang bisa membuat orang menyingkir dan menjauhinya. Doraemon mengeluarkan semacam botol ramuan yang akan membuat orang-orang disekitar yang meminumnya menyingkir karena mengeluarkan bau yang tidak sedap. Seperti biasa, Nobita yang super duper ceroboh, ia langsung minumnya hingga habis. Doraemon shock, dan benar saja bau yang dihasilkan sangat menyengat. Ibu Nobita yang sedang duduk di lantai 1 berlari keluar rumah bersama Doraemon saking tidak tahan dengan baunya. Sizuka yang kala itu berada di depan pintu berusaha masuk kedalam tak peduli bau-bau tersebut menyerangnya. Ia terus berjalan naik ke tangga dengan penuh perjuangan. Tidak hanya Sizuka yang tersiksa dengan bau tersebut, bahkan Nobita yang meminumnyapun hampir sekarat tidak tahan dengan baunya (ibaratnya Nobita overdosis kali ya? haha). Nobita berusaha berjalan ke luar dari kamarnya namun akhirnya ia roboh juga dan tergeletak dilantai. Sizuka akhirnya dapat melihat Nobita, ia yang sudah tergopoh-gopoh berusaha menggapai tangan Nobita Sizuka pun sudah tidak mampu berjalan, namun dengan usahanya yang keras, akhirnya ia sanggup menggapai tangan Nobita. Waaaaaaa...... pink pink pink....
Berkat kejadian itu, masa depan Nobita berubah. di foto yang diberi Doraemon ada gambar Sizuka sedang mengasuh anak Nobita, ia sangat senang begitu juga dengan Doraemon.
Panjang banget yah ceritanya, tapi belom beres lho.... gimana kelanjutannya... hmmm.... lebih asik nonton filmnya ya... :D
Komentar
Posting Komentar